Jumat, 14 April 2017

Lelaki bersurban


Pagi masih muda melukis bumi
Kusejajarkan tapak mungil setengah berlari
Mengejar tiap cinta yang dia punya,sececap semangat mengucur pada dahinya yang kini kubanggakan ku legendakan
Cintanya menekuk dari bumi hingga langit
Dimana,kemanapun kumenengadah ada beliau disana,lelaki bersurbankanku
Kekerasan hati ini menyulam ketabahan iklas tiada tara,terimakasih baba untuk segalanya
Hatimu,cintamu dan prinsip ini
Love u more ua ama u ma'inyi

3 komentar:

  1. Balasan
    1. Endingnya saja yg mengugah de,kataanya terlalu sederhana.hehehe

      Hapus
    2. Endingnya saja yg mengugah de,kataanya terlalu sederhana.hehehe

      Hapus

Berang Merah Untuk Nusa Ina

Pulang Ana beta usiaku bukan lagi pemuda ilmu telah menyatu langit dan kitab kuning kebanggaan kita, kembali pada sang tuan pulang ana b...